PUSKESMAS BOYAN TANJUNG - Tenaga kesehatan Puskesmas Boyan Tanjung melaksanakan 

Koordinasi Lintas Sektor Terkait Kewaspadaan Demam Berdarah Dangue (DBD) di Kantor Camat Boyan Tanjung pada Rabu (4/12/2024).

 

Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh Kepala Puskesmas Boyan Tanjung Ahmad Yadi, S.K.M, Rizqi Antono, S.K.M. (PROMKES) dan Joko Dwi Novrianto, A.MD.KL. (KESLING).

 

Koordinasi ini bertujuan untuk Peningkatan Kesadaran dan Partisipasi Masyarakat, Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya demam berdarah dan pentingnya melakukan upaya pencegahan.

 

Kemudain memastikan pemerintah desa terlibat aktif dalam pelaksanaan program pemberantasan sarang nyamuk (PSN) di wilayahnya.

 

Kepala Puskesmas Boyan Tanjung Ahmad Yadi menyampaikan, koordinasi ini untuk membangun kerja sama yang lebih kuat antara sektor kesehatan, pemerintah desa, dan masyarakat dalam upaya pencegahan dan pengendalian demam berdarah.

 

"Memastikan koordinasi yang baik antara dinas kesehatan, puskesmas, dan instansi terkait lainnya," ujar Ahmad Yadi.

 

Selain itu Pemantapan Strategi, Penyesuaian program: Memastikan program PSN (Jumat Bersih) yang dilaksanakan sesuai dengan kondisi dan kebutuhan di wilayah masing-masing.

 

"Sebagai bahan evaluasi, secara berkala terhadap pelaksanaan program PSN dan melakukan perbaikan jika diperlukan," katanya.

 

Dalam koordinasi tersebut juga di bahas alokasi anggaran, guna Memastikan ketersediaan anggaran yang cukup untuk pelaksanaan kegiatan PSN.

Pemanfaatan sumber daya: Memaksimalkan pemanfaatan sumber daya yang ada, baik sumber daya manusia maupun sumber daya lainnya.

Peningkatan Efektivitas Program: Sinergi program: Menciptakan sinergi antara berbagai program yang terkait dengan pencegahan demam berdarah.

 

Kapus menegaskan Memastikan komitmen bersama dalam upaya pencegahan dan pengendalian demam berdarah dan Memperkuat koordinasi dan kerja sama antar berbagai pihak terkait.

 

"Meningkatkan efektivitas program PSN sehingga dapat menurunkan angka kejadian demam berdarah.

Dengan adanya koordinasi yang baik, diharapkan upaya pencegahan dan pengendalian demam berdarah dapat berjalan lebih efektif dan efisien," harapnya.

 

Adapun Camat Boyan Tanjung mendukung penuh kegiatan yang berkaitan dengan pencegahan demam berdarah dangue (DBD) khususnya di Kecamatan Boyan Tanjung, Camat akan membuat edarah tersendiri yang di khususkan/ditujukan kepada kepala Desa dengan menindak lanjuti edaran gubernur NOMOR: 400.7.9/1/DINKES TENTANG KEWASPADAAN PENINGKATAN KASUS DEMAM BERDARAH DENGUE DI PROVINSI KALIMANTAN BARAT. Camat akan mengkoordinir semua kegiatan yang berkaitan dengan pencegahan demam berdarah dangue (DBD)