dinkes.kapuashulukab.go.id

KALIS - Dalam rangka mendorong percepatan desa Open Defecation Free (ODF), Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes PP dan KB) melalui Tim Kerja Kesehatan Lingkungan (Kesling) kembali melaksanakan Verifikasi lapangan ke sejumlah desa di wilayah Kabupaten Kapuas Hulu.

 

Pada tanggal 27-28 November 2024 kemarin, bertempat di Kecamatan Kalis, telah dilaksanakan kegiatan verifikasi desa Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS) oleh Ketua Tim Kerja Kesehatan Lingkungan dan Olahraga A.M.Hudayana, SKM beserta Staf Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana.

 

Kegiatan Tersebut Juga di ikuti Oleh Kepala Puskesmas beserta Petugas kesling Puskesmas Kalis.

Kegiatan ini mencakup desa-desa sasaran diantaranya Desa Rantau Kalis, Nanga Danau, Kensuray, Segiam, Semerantau, Lebangan, dan Ribang Kadeng.

 

Ketua Tim Kerja Kesling A.M Hudayana menyampaikan, Verifikasi dilakukan dengan metode pengambilan sampel sebanyak 30?ri total rumah di setiap desa, berfokus pada perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), khususnya terkait perilaku Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS).

 

A.M.Hudayana, SKM mengungkapkan bahwa Hasil verifikasi menunjukkan bahwa sebagian besar desa sudah memenuhi kriteria Open Defecation Free (ODF) atau bebas dari perilaku buang air besar sembarangan, meskipun masih terdapat beberapa kendala. Beberapa desa memiliki rumah tangga dengan akses sanitasi yang belum layak. Namun, dengan adanya komitmen yang kuat dari masyarakat dan pihak terkait, desa-desa tersebut tetap dinyatakan ODF.

 

"Khusus di Desa Rantau Kalis, ditemukan dua warga yang masih memiliki perilaku buang air besar sembarangan. Oleh karena itu, desa ini diharapkan segera menindaklanjuti temuan tersebut dan memastikan seluruh warganya mematuhi komitmen bersama untuk mencapai status desa ODF," pesan Hudayana.

 

Kegiatan ini diakhiri dengan penegasan komitmen semua pihak, baik dari perangkat desa, masyarakat, maupun tim kesehatan, untuk bersama-sama agar cepat tercapainya status ODF di wilayah Kecamatan Kalis.

 

Untuk itu Hudayana berharap, Semoga di tahun 2024 ini 10 Desa yg sudah di Verifikasi bisa Melaksanakan Deklarasi di Akhir Tahun sesuai Target yang di ajukan Oleh Camat Kalis. (*)