PUSKESMAS BOYAN TANJUNG - Puskesmas Boyan Tanjung melaksanakan Lokakarya Mini Lintas Sektor (Lokmin Linsek) Triwulan I Tahun 2023 di Aula Kantor Camat Boyan Tanjung, Kabupaten Kapuas Hulu, Rabu (8/3/2023)
Lokakarya mini lintas sektor Triwulan I ini mengusung tema "Mewujudkan Desa STBM Melalui Penguatan Peran Lintas Sektor Di Kecamatan Boyan Tanjung"
Hadir mewakili Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Tenaga Kesehatan Puskesmas Boyan Tanjung, Polsek Kec. Boyan Tanjung, Danramil Boyan Tanjung, Penyuluh KB Boyan Tanjung, Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Boyan Tanjung, Kepala Desa Se Kecamatan Boyan Tanjung, Ketua TPPKK Kecamatan Boyan Tanjung dan Koordinator Pendidikan Kecamatan Boyan Tanjung.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Puskesmas Boyan Tanjung menyampaikan, Lokakarya Mini ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran lintas sektor dalam mewujudkan Desa STBM (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat) melalui penguatan peran dan kerja sama antara sektor terkait dalam percepatan pencapaian desa ODF (Open Defecation Free) dan desa STBM.
"Diharapkan setelah mengikuti Lokakarya Mini ini, peserta akan memahami konsep dan prinsip dasar STBM, serta penguatan peran lintas sektor dalam mewujudkan Desa STBM," harap Kepala Puskesmas Boyan Tanjung.
Peserta juga diharapkan dapat memahami strategi dan cara penerapan program STBM yang efektif. Selain itu, dan dapat meningkatkan kerjasama dan koordinasi antar lintas sektor dalam mewujudkan Desa STBM di masyarakat.
Materi akan disajikan melalui presentasi dan diskusi kelompok. Peserta dibagi menjadi tiga kelompok untuk mendiskusikan peran dan strategi penerapan program STBM serta percepatan pencapaian desa ODF dan desa STBM di Kecamatan Boyan Tanjung.
Setelah diskusi kelompok selesai, setiap kelompok akan mempresentasikan hasil diskusi.
Terdapat 5 Desa yang sudah ditunjuk untuk mendeklarasikan ODF di tanggal 5 Bulan Mei Tahun 2023 yaitu Desa Pemawan, Desa Karya Maju, Desa Boyan Tanjung, Desa Teluk Geruguk dan Desa Nanga Ret.
Di Bulan Februari dan Maret Puskesmas Boyan tanjung Melalui Program Kesehatan Lingkungan sudah melakukan kegiatan Pendataan kepemilikan Jamban melalui Kegiatan IMAS. Didapatkan hasil sebagai berikut.
Desa Pemawan 82,8% Rumah Tangga sudah memiliki WC memenuhi syarat, Desa Nang ret 83,3%, Desa Boyan Tanjung 85,2%, Telukk Geruguk sebanyak 83,5% sudah memiliki jamban. Dibulan Maret Puskesmas Boyan Tanjung melalui program Kesehatan Lingkungan akan melakukan Pemicuan kepada keluarga yang belum memiliki WC yang memenuhi syarat.
Pihak Desa menyatakan kesiapnanya untuk mendukukung kegiatan-kegiatan dari Puskesmas dalam Rangka mensukseskan/deklarasi ODF yang sudah diberikan waktu pada bulan Mei 2023 mendatang. (*)
