Jika anda pernah bepergian ke daerah terdampak Corona.
Harap segera melapor dengan meng-klik tombol ini !.
LAPOR
DINAS KESEHATAN, PENGENDALIAN PENDUDUK
DAN KELUARGA BERENCANA
KABUPATEN KAPUAS HULU
 
Verifikasi Lapangan Penilaian Lomba KB Berkualitas di Desa Seberu Kecamatan Silat Hilir Tahun 2024
Silat Hilir, Selasa 02 Apr 2024
 
SILAT HILIR - Verifikasi Lapangan Penilaian 
Lomba Kampung Keluarga Berkualitas (KB) Sauk Atas Desa Seberu Kecamatan Silat Hilir Kabupaten Kapuas Hulu Tahun 2024 dilaksanakan pada Hari Senin (1/4/2024).
 
Kegiatan verifikasi lapangan penilaian Lomba Kampung KB tersebut dihadiri langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes PP dan KB) Kabupaten Kapuas H. Sudarso, S.Pd.,M.M. Turut hadir Kepala Bidang Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Elly Dayati, S.E, Ketua Tim Kerja Pengendalian Penduduk dan Penyuluhan Rustam Effendi, A.Md.Kep beserta jajaran Staf.
 
Hadir Penata KKB Ahli Madya Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Kalimantan Barat Muslimat, S.Sos.,M.Si beserta jajaran Tim verifikator Penilai lomba.
 
Hadir pula Kepala Desa Seberu beserta jajaran perangkat Desa setempat, Penyuluh Keluarga Berencana (PKB) dan petugas PKB Kecamatan Silat Hilir, Bidan Desa, Pokja TP-PKK Desa dan Kader Desa Seberu.
 
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Desa Seberu Kecamatan Silat Hilir Suparto menegaskan, pihaknya sangat mendukung ditetapkannya Desa Seberu sebagai Kampung Keluarga Berkualitas. Dukungan tersebut salah satunya dengan mengalokasikan Anggaran untuk program kegiatan di Kampung Keluarga Berkualitas, salah satunya untuk mendukung percepatan Penurunan Stunting.
 
Sementara itu, dalam arahannya Kepala Dinas Kesehatan PP dan KB Kabupaten Kapuas Hulu H. Sudarso menyampaikan, dalam rangka mendukung program Kampung KB tersebut, Dinkes PP dan KB Kabupaten Kapuas Hulu bersama Sekretaris Daerah dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait yang tergabung dalam District Working Group (DWG).
 
"Selain itu dalam melakukan pembinaan ke desa itu bentuknya sama, semua desa, dusun tidak dalam rangka lomba pun kita perlakukan hal yang sama," ucap Kadinkes PP dan KB.
 
Dalam arahannya juga, Kadinkes PP dan KB juga menyampaikan terkait dukungan penurunan Stunting harus menjadi perhatian bersama, khusunya kepada desa, Penyuluh Keluarga Berencana dan unsur terkait lainnya.
 
"Dalam upaya percepatan Penurunan Stunting kita perlu bekerja bersama. Maka kita patut apresiasi kepada desa Seberu yang telah mengalokasikan anggaran cukup besar. Upaya seperti ini yang harus selalu kita lakukan setiap tahun dalam rangka penurunan Stunting," harap H. Sudarso.
 
Terkait dengan kegiatan Verifikasi Lapangan Lomba Kampung Berkualitas ini, menuruti Kadinkes PP dan KB tentu dalam penilaian ini masih banyak kekurangan.
 
"Oleh karena itu saran dan masukan sangat kami harapkan. Semoga bisa mendapatkan hasil yang terbaik," tuntas Kadinkes PP dan KB.
 
Pada kesempatan yang sama, Muslimat yang juga 
Anggota Pokja Kampung Keluarga Berkualitas menyampaikan apresiasi kepada Kabupaten Kapuas Hulu yang telah mengutus Desa Seberu dalam mengikuti Lomba Kampung Keluarga Berkualitas Tahun 2024.
 
"Dari 14 Kabupaten/kota yang menyampaikan, ada 11 Kabupaten yang mengirimkan desa sebagai peserta lomba, dari 11 yang masuk nominasi ada 6 desa, salah satunya Desa Seberu, kemudian dari 6 desa kita pilih 3 desa terbaik," papar Muslimat.
 
Muslimat mengulas sekilas tentang program Kampung Keluarga Berkualitas, dimana sejak dicanangkan Kampung KB bertujuan untuk mensejajarkan desa-desa dan kampung agar menjadi lebih maju.
 
"Dalam melaksanakan program Kampung Keluarga Berkualitas, kita perlu melibatkan instansi terkait seperti Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa dan semua sektor harus berperan. Karena ini tujuannya untuk kepentingan masyarakat, untuk mengangkat derajat kampung KB," jelas Muslimat.
 
Terkait dengan kegiatan penilaian desa dalam Lomba Kampung KB ini, pihaknya kata Muslimat ingin melihat kecocokan profil Kampung KB dengan yang ada di lapangan.
 
"Kami sangat berharap Kampung KB mudah-mudahan semakin maju kedepan untuk peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dan program ini juga ada kaitannya dengan Stunting. Mudah-mudahan Kampung KB Seberu bisa menjadi role model, sebagaimana yang tertuang dalam Inpres Nomor 3 Tahun 2022," harapnya.
 
Muslimat menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kapuas Hulu bisa melaksanakan Kampung KB, karenanya kedepan diharapkan muncul desa-desa yang lain, dalam menggerakkan program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting.
 
"Kami sampaikan juga bahwa Kampung KB ini untuk ketahanan keluarga, maka di tahun 2024 semua desa dibentuk sebagai kampung KB," kata Muslimat.
 
Setelah berlangsungnya pertemuan di Kantor Desa Seberu, dilaksanakan kegiatan telusur dan Wawancara yang dilakukan dengan pihak pemerintahan Desa Seberu, dengan melakukan penelusuran data-data yang diperlukan. (*)