DINAS KESEHATAN PENGENDALIAN PENDUDUK DAN KELUARGA BERENCANA
KABUPATEN KAPUAS HULU
 
Puskesmas Badau Bekerjasama Dengan Subkoordinator Gizi Menggelar Workshop Kader
Badau, Minggu 12 Nov 2023
 
BADAU - Dalam Rangka Memperingati Hari Kesehatan Nasional yang ke-59, Puskesmas Badau bekerjasama dengan Subkoordinator Gizi Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes PP dan KB) melaksanakan Workshop Kader Puskesmas Badau Tahun 2023 di Desa Sebindang Kecamatan Badau Kabupaten Kapuas Hulu Provinsi Kalimantan Barat.
 
Kegiatan dilaksanakan pada Tanggal 10-11 November 2023 di Gedung Serbaguna Desa Sebindang Kecamatan Badau.
 
Narasumber kegiatan Siti Wahdah, S.Gz,RD.,M.P.H, Rizky Affandi, A.Md.Gizi dan Oktoviani Rahmawati, A.Md.Gizi, dengan melibatkan Peserta dari 5 Desa di Kecamatan Badau, yaitu Desa Semuntik, Desa Tajum , Desa Tinting Seligi, Desa Seriang dan Desa Pulau Majang.
 
Adapun Kader Posyandu yang hadir sebanyak 25 orang. Selain Kader juga di dampingi oleh 3 orang petugas puskesmas Badau.
 
Dalam kesempatan tersebut, Subkoordinator Gizi Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten Kapuas Hulu Siti Wahdah menyampaikan bahwa Workshop Kader dilaksanakan untuk meningkatkan pengetahuan Dan keterampilan Kader dalam melakukan Pemantauan Pertumbuhan balita.
 
"Untuk itu dalam materi yang disampaikan menjelaskan masalah gangguan Pertumbuhan dan menentukan tindak lanjut hasil interpretasi Pemantauan pertumbuhan di Posyandu Tahun 2023," jelas Siti Wahdah.
 
Dijelaskan Wahdah, kegiatan Workshop juga Dalam Rangka memperingati hari kesehatan nasional yang ke-59 dengan Tema "Menuju Indonesia Maju Dimulai dari Badau Yang Sehat Secara Mandiri,"
 
Sementara itu, Kepala Puskesmas Badau berharap kepada seluruh peserta atau Kader untuk dapat mengikuti kegiatan ini secara aktif dan mengunakan kesempatan Yang Ada sebaik mungkin. 
 
"Dengan dilaksanakan workshop kader ini maka seluruh desa di Badau sudah mendapatkan orientasi terkait pemantauan Pertumbuhan dan perkembangan balita," harap Kapus.
 
Dengan meningkatnya pengetahuan dan keterampilan kader hal ini sangat membantu puskesmas dan tenaga kesehatan dimana kader merupakan perpanjangan tangan tenaga Kesehatan dimasyarakat dalam mencegah balita gizi buruk dan dalam rangka percepatan penurunan stunting. 
 
Adapun materi Yang disampaikan diantaranya Pengukuran antropometri Bagi balita, Pemantauan Pertumbuhan balita, Pemantauan perkembangan dan Edukasi pemberian makan balita (PMBA).
 
Selain penyampaian materi juga dilakukan secara simulasi, praktek penimbangan / pengukuran Berat badan, tinggi badan atau panjang badan, mengikuti lingkar kepala balita dan lingkar lengan balita, pengisian KMS dan interprestasi hasil serta tindak lanjut hasil Pemantauan pertumbuhan. (*)