Dinkes.kapuashulukab.go.id - Puskesmas Boyan Tanjung melaksanakan verifikasi Pilar 1 Stop Buang air besar sembarangan (ODF) dan Pilar 2 Cuci Tangan pakai sabun dan air mengalir di Desa Nanga Betung Kecamatan Boyan Tanjung. Kegiatan tersebut dilaksanakan selama dua hari, dari tanggal 1-2 Oktober 2020.
"Tujuan kegiatan ini untuk mencegah terjadinya penyakit berbasis lingkungan dan bentuk integrasi pencegahan stunting," kata Kepala Puskesmas Boyan Tanjung Ahmad Yadi, S.KM.
Selain itu kata Ahmad Yadi, untuk mendukung upaya pencegahan terhadap penyebaran Covid-19 dan meningkatnya penerapan PHBS di masyarakat serta menilai kelayakan sarana wc sehat di masyarakat
Hadir dalam kegiatan, Camat Boyan Tanjung, Kepala Desa Nanga Betung, anggota Babhinkamtibmas Polsek Boyan Tanjung, Babinsa Boyan Tanjung, kader Nanga Betung dan kader Nanga Boyan.
Sementara itu Camat Boyan Tanjung dalam sambutannya mengharapkan gar 5 pilar STBM selalu diterapkan di kehidupan sehari-hari.
Berdasarkan hasil Verifikasi pada pilar 1 Stop Buang Air Besar Sembarangan didapatkan bahwa masyarakat desa nanga betung 100 persen sudah mengakses dan menggunakan wc sehat, dan 100 persen masyarakat sudah menerapkan cuci tangan pakai sabun dan air mengalir yang dibuktikan pada saat verifikasi setiap rumah tangga sudah memiliki tempat cuci tangan dengan sabun dan menerapkan setiap saat. Dari hasil tersebut maka dilakukan Penandatanganan Berita Acara Tentang Hasil Verifikasi Desa ODF dan Desa CTPS di desa Nanga Betung oleh Kepala Desa Betung dan Kepala Puskesmas Boyan Tanjung. (*)