DINAS KESEHATAN PENGENDALIAN PENDUDUK
DAN KELUARGA BERENCANA
KABUPATEN KAPUAS HULU
 
Subkoordinator Kesling Menghadiri Lokmin Linsek Triwulan II Tingkat Puskesmas Suhaid
Suhaid , Rabu 26 Jul 2023
 
 
KECAMATAN SUHAID - Subkoordinator Kesehatan Lingkungan (Kesling) Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Berencana (Dinkes PP dan KB) Kabupaten Kapuas Hulu A.M. Hudayana, A.Md.Kep menghadiri undangan Lokakarya Mini Lintas Sektoral (Lokmin Linsek) Triwulan II Tingkat Puskesmas Suhaid, Kabupaten Kapuas Hulu, Selasa (25/07/2023).
 
Lokakarya Mini Lintas Sektoral Puskesmas Suhaid Triwulan II dengan mengusung tema "Percepatan Desa ODF (Open Defecation Free) Dalam Rangka Penurunan Stunting Di Wilayah Kerja Kecamatan Suhaid"
 
Kegiatan berlangsung di Puskesmas Suhaid dibuka Oleh Sekcam Camat Suhaid Bapak Made Dunye, S.Mn.M.A.P. Hadir Kepala Puskesmas Suhaid Aryanto, A.Md.Kep beserta jajaran, Forkopimcam Suhaid, serta tamu undangan lainnya.
 
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Puskesmas Suhaid menyampaikan bahwa, pokok pembahasan lokakarya mini lintas sektoral Triwulan II ini terkait dengan mewujudkan Desa ODF di wilayah Kecamatan Suhaid.
 
"Kami berharap dengan dukungan lintas sektoral ini, pelaksanaan Desa ODF di kecamatan Suhaid lebih optimal. Untuk itu diharapkan pula kepada kepala desa beserta seluruh masyarakat agar dapat mendukung program desa ODF ini," harapnya.
 
Demikian juga dari Sekcam Camat Suhaid berharap agar lintas sektor di Kecamatan Suhaid terus bersinergi, dalam upaya mendorong masyarakat mewujudkan desa ODF.
 
Pada kesempatan yang sama, Subkoordinator Kesling A.M. Hudayana mewakili Kepala Dinas Kesehatan PP dan KB Kabupaten Kapuas Hulu berharap agar Puskesmas bersama lintas sektor di kecamatan dan seluruh masyarakat desa untuk mempersiapkan desa - desa di wilayah Kecamatan Suhaid mendeklarasikan diri menjadi desa ODF khusunya desa menapar, Kerangas, Mensusai dan Mantan serta untuk desa yang lain untuk mengejar atau mewujudkan desanya menjadi desa ODF. 
 
"Untuk itu perlu kerjasama dan dukungan lintas sektor, dalam menggerakkan kesadaran masyarakat untuk mengubah perilaku Stop Buang Air Besar Sembarangan, sehingga tercipta lingkungan yang bersih dan derajat kesehatan masyarakat semakin meningkat," tuntasnya. (*)