Jika anda pernah bepergian ke daerah terdampak Corona.
Harap segera melapor dengan meng-klik tombol ini !.
LAPOR
DINAS KESEHATAN, PENGENDALIAN PENDUDUK
DAN KELUARGA BERENCANA
KABUPATEN KAPUAS HULU
 
Subkoordinator Kesling Hadiri Lokmin Lintas Sektoral Triwulan II Tingkat Puskesmas Kalis
Kalis, Selasa 06 Jun 2023
 
PUSKESMAS KALIS - Subkoordinator Kesehatan Lingkungan (Kesling) Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes PP dan KB) Kabupaten Kapuas Hulu A.M. Hudayana, A.Md.Kep menghadiri undangan Lokakarya Mini Lintas
Sektoral (Lokmin Linsek) Triwulan II Tingkat Puskesmas Kalis, Kabupaten Kapuas Hulu, Selasa (6/6/2023).
 
Lokakarya Mini Lintas Sektoral Puskesmas Kalis Triwulan II dengan mengusung tema " Capaian Program Dan Dukungan Lintas Sektoral Kita Percepat Menuju Desa ODF (Open Defecation Free) di Wilayah Kerja Puskesmas Kalis"
 
Kegiatan berlangsung di Gedung Puskesmas Kalis dibuka Camat Kalis. Hadir Kepala Puskesmas Kalis Lidi B., A.Md.Kep beserta jajaran, Forkopimcam Kalis, serta tamu undangan lainnya.
 
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Puskesmas Kalis menyampaikan bahwa, pokok pembahasan lokakarya mini lintas sektoral Triwulan II ini terkait dengan capaian program puskesmas dan kerjasama lintas sektoral dalam mewujudkan Desa ODF di wilayah Kecamatan Kalis.
 
"Kami berharap dengan dukungan lintas sektoral ini, pelaksanaan Desa ODF di kecamatan Kalis lebih optimal. Untuk itu diharapkan pula kepada kepala desa beserta seluruh masyarakat agar dapat mendukung program desa ODF ini," harapnya.
 
Demikian juga dari Camat Kalis berharap agar lintas sektor di Kecamatan Kalis terus bersinergi, dalam upaya mendorong masyarakat mewujudkan desa ODF.
 
Pada kesempatan yang sama, Subkoordinator Kesling A.M. Hudayana mewakili Kepala Dinas Kesehatan PP dan KB Kabupaten Kapuas Hulu berharap agar Puskesmas bersama lintas sektor di kecamatan dan seluruh masyarakat desa untuk mempersiapkan desa - desa di wilayah Kecamatan Kalis mendeklarasikan diri menjadi desa ODF.
 
"Untuk itu perlu kerjasama dan dukungan lintas sektor, dalam menggerakkan kesadaran masyarakat untuk mengubah perilaku Stop Buang Air Besar Sembarangan, sehingga tercipta lingkungan yang bersih dan derajat kesehatan masyarakat semakin meningkat," tuntasnya. (*)