Percepatan Penurunan Stunting, Nakes Puskesmas Hulu Gurung Rembuk Stunting di Desa Nanga Tepuai
PUSKESMAS HULU GURUNG - Dalam rangka percepatan Penurunan Stunting di wilayah Kecamatan Hulu Gurung, tenaga kesehatan Puskesmas Hulu Gurung terus mendorong partisipasi lintas sektor untuk meningkatkan kerjasama, melalui Rembuk Stunting.
Sabtu (24/2/2023), dilaksanakan Rembuk Stunting di Kantor desa Nanga Tepuai, Kecamatan Hulu Gurung, dengan tema "Strategi Percepatan Penurunan Stunting"
Kegiatan dihadiri Tenaga Kesehatan Puskesmas Hulu Gurung, Kader KPM, Kader bayi balita, Kapolsek, Danramil penyuluh Keluarga Berencana dan undangan lainnya.
Penanggung jawab/pelaksana Wirayani, A.Md.Gz dan Nurhayati, SKM. Kegiatan dengan sasaran Kades dan Perangkat Desa, Bidan desa, Kader KPM dan Kader posyandu bayi balita.
Wirayani, Nakes Puskesmas Hulu Gurung menyampaikan, kegiatan rembuk stunting merupakan upaya untuk menyusun rencana kegiatan di desa untuk mengatasi stunting.
"Dengan kegiatan Rembuk Stunting diharapkan penyusunan rencana pencegahan Stunting tepat sasaran dan bernilai manfaat bagi pencegahan dan penurunan angka Stunting," jelas Wirayani.
Kegiatan Rembuk Stunting telah dilaksanakan dengan hasil, Desa akan mengganggarkan dana mengatasi masalah Stunting, Pihak puskesmas, Bidan desa dan Kader posyandu bayi balita akan melaksanakan kegiatan edukasi bagi ibu hamil dan ibu bayi balita.
Kemudian Membangun kerjasama atau melibatkan PKK desa untuk menangani masalah Stunting di desa, Kader posyandu bayi balita akan mengoptimalkan peran 5 meja di posyandu, Kades merencanakan untuk menyediakan wahana permainan pada saat pelaksanaan posyandu dan Kapolsek akan berperan serta mengajak masyarakat yang mempunyai balita & ibu hamil untuk datang ke posyandu. (*)
