Jika anda pernah bepergian ke daerah terdampak Corona.
Harap segera melapor dengan meng-klik tombol ini !.
LAPOR
DINAS KESEHATAN, PENGENDALIAN PENDUDUK
DAN KELUARGA BERENCANA
KABUPATEN KAPUAS HULU
 
Sosialisasi dan Bimtek Kepatuhan Pelaporan INM dan IKP di Gelar di Puskesmas Suhaid
Suhaid, Rabu 25 Jan 2023

 

PUSKESMAS SUHAID - Dalam rangka meningkatkan kepatuhan Puskesmas melakukan pelaporan Indikator Nasional Mutu (INM) dan Insiden Keselamatan Pasien (IKP), Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Kapuas Hulu melalui Sub Koordinator Pelayanan Kesehatan Primer dan Tradisional terus mengoptimalkan sosialisasi ke sejumlah Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKT) yang ada di wilayah Kabupaten Kapuas Hulu.

 

Selasa (25/1/2023), kembali dilaksanakan sosialisasi dan Bimbingan Teknis (Bimtek) pelaporan Indikator Nasional Mutu dan Insiden Keselamatan Pasien di Puskesmas Suhaid, Kecamatan Suhaid Kabupaten Kapuas Hulu.

 

Sosialisasi dan Bimbingan Teknis di Puskesmas Suhaid tersebut dipimpin oleh Sub Koordinator Pelayanan Kesehatan Primer dan Tradisional Benediktus Aphau, A.Md.KG. Hadir Kepala Plt Puskesmas Suhaid beserta jajaran tenaga kesehatan Puskesmas setempat.

 

Sementara itu, Sub Koordinator Pelayanan Kesehatan Primer dan Tradisional, Dinkes PP dan KB Kabupaten Kapuas Hulu Benediktus Aphau menyampaikan, kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan bimbingan teknis pencatatan dan pelaporan kepada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama, untuk melakukan pelaporan hasil pengukuran Indikator Nasional Mutu secara tepat dan akurat.

 

"Oleh karena itu diharapkan bagi setiap Puskesmas agar dapat melakukan pelaporan secara rutin dan sesuai jadwal yang sudah ditetapkan, sehingga Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten dapat memantau hasil pengukuran Indikator Nasional Mutu sesuai dengan level kewenangannya untuk masing-masing FKTP," pesan Benediktus Aphau.

 

Ia dengan adanya kegiatan ini, Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama, khususnya Puskesmas Suhaid, dapat melakukan evaluasi dan membuat kebijakan dalam rangka memenuhi dan membangun budaya mutu, sehingga peningkatan mutu dapat terwujud secara berkesinambungan.

 

Pada kesempatan yang sama, Plt Kepala Puskesmas Suhaid menyampaikan ucapan terimakasih kepada Sub Koordinator Pelayanan Kesehatan Primer dan Tradisional, Dinkes PP dan KB yang telah memberikan Sosialisasi dan Bimbingan Teknis Pelaporan Indikator Nasional Mutu dan Insiden Keselamatan Pasien kepada staff Puskesmas Suhaid.

 

Plt Kapus Suhaid menyampaikan, pihaknya siap melakukan evaluasi secara berkala, dan membuat kebijakan untuk memenuhi 

dan membangun budaya mutu yang semakin baik, khususnya di wilayah kerja Puskesmas Suhaid.

 

Seperti diketahui, Aplikasi INM dan IPK ini adalah sebagai tolok ukur untuk menilai tingkat keberhasilan mutu pelayanan kesehatan di fasilitas pelayanan kesehatan. 

 

Peningkatan mutu dilakukan melalui upaya perbaikan berkesinambungan, upaya keselamatan pasien, manajemen risiko dan upaya-upaya peningkatan mutu dapat dikelola dengan baik dengan melaporkan ke dalam aplikasi Indikator Nasional Mutu dan Insiden Keselamatan Pasien.

 

Penetapan INM ini dimaksudkan untuk menilai apakah upaya yang dilakukan dapat meningkatkan mutu layanan secara berkesinambungan, untuk memberikan umpan balik, sebagai transparansi publik dan sebagai pembanding (benchmark) dalam mengidentifikasi best practice sebagai pembelajaran. (*)