Jika anda pernah bepergian ke daerah terdampak Corona.
Harap segera melapor dengan meng-klik tombol ini !.
LAPOR
DINAS KESEHATAN, PENGENDALIAN PENDUDUK
DAN KELUARGA BERENCANA
KABUPATEN KAPUAS HULU
 
Tim Kesehatan Dari Sub Koordinator Kesling dan Farmasi Lakukan Pembinaan ke Depot Jogja
Putussibau, Kamis 08 Dec 2022

 

PUTUSSIBAU - Dalam rangka menjamin Hygiene Sanitasi makanan pada usaha rumah makan, Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Kapuas Hulu melalui Subkoordinator Kesling Kesjaor dan Subkoordinator Farmasi Makanan dan Minuman melakukan Pengawasan dan Pembinaan Eksternal di Rumah makan Depot Jogja Kelurahan Kedamin Hulu, Kecamatan Putussibau Selatan Kabupaten Kapuas Hulu, Kamis (8/12/2022).

 

Selain itu juga dilakukan Inspeksi Kesehatan Lingkungan sebagai bentuk penilaian kelaikan Hygienis Tempat Pengolahan Makanan yang ada di Depot Jogja tersebut.

 

Sub Koordinator Kesling A.M. Hudayana, A.Md.Kep menuturkan, pihaknya menekankan bahwa sangat diperlukan Kebersihan pada masing-masing tempat yaitu Kebersihan Dapur, Kebersihan Meja, Kebersihan Rak peralatan, Kebersihan Meja pelayanan, Kebersihan peralatan makanan dan minuman. 

 

"Selain itu perlunya pengelolaan limbah cair yang benar, sehingga tidak menimbulkan cemaran dan serangga yang hinggap serta Tempat Pembuangan Harus dilapisi plastik dan wajib tertutup," ujar Hudayana.

 

Hudayana menilai, kurangnya pengetahuan penjamah makanan dan pengelola dalam Hygiene Sanitasi Makanan maka dalam hal ini diperlukan peningkatan kapasitas tentang Hygiene Sanitasi Makanan dan Minuman pada penjamah dan pengelola rumah makan.

 

Pada kesempatan tersebut, Subkoordinator Kesling dan Subkoordinator Farmasi Makanan dan Minuman Dinkes PP dan KB memberikan kesempatan waktu dalam perbaikan Hygienis sanitasi makanan dan minuman pada depot Jogja tersebut.

 

"Sesuai dengan hasil tindak lanjut yang sudah disampaikan melalui Surat resmi ke pengelola depot. Dalam hal ini kesanggupan pengelola untuk melakukan perbaikan tersebut sangat kami dukung karena harapan besar pengelola depot adalah kepercayaan masyarakat akan makanan dan minuman yang disajikan," pungkas A.M. Hudayana. (*)