Jika anda pernah bepergian ke daerah terdampak Corona.
Harap segera melapor dengan meng-klik tombol ini !.
LAPOR
DINAS KESEHATAN, PENGENDALIAN PENDUDUK
DAN KELUARGA BERENCANA
KABUPATEN KAPUAS HULU
 
Nakes Puskesmas Puring Kencana Adakan Pelayanan Kesehatan di Posyandu Lansia Dusun Kedumbik
Puring Kencana, Rabu 19 Oct 2022
PUSKESMAS PURING KENCANA - Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) untuk masyarakat usia lanjut atau lansia memiliki peran penting untuk menjaga kualitas hidup lansia di masyarakat. 
 
Selain memberikan pelayanan kesehatan, unit pelayanan terkecil ini juga akan memfasilitasi berbagai kegiatan non-medis agar lansia memiliki wadah untuk berkarya dan berkegiatan.
 
Dalam rangka mewujudkan mutu pelayanan kesehatan terhadap masyarakat Lansia di wilayah perbatasan RI-Malaysia, tenaga kesehatan Puskesmas Puring Kencana terus berkomitmen dalam mendekatkan jangkauan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Lansia di wilayah tersebut.
 
Pada 16 Oktober 2022, telah dilaksanakan pelayanan kesehatan di Posyandu Lansia PTM terintegrasi di Dusun Kedumbik, Desa Kantuk Bunut Kecamatan Puring Kencana Kabupaten Kapuas Hulu.
 
Posyandu Lansia dipusatkan di Rumah Panjang warga Dusun Kedumbik, desa Kantuk Bunut Kecamatan Puring Kencana.
 
Penanggung jawab/pelaksana Andriani, A.Md.Kep, Franciskus Heri, A.Md.Kep, Anastasia, A.Md.Keb dan Nesti Apriza, A.Md.Keb. Hadir Kader Posyandu Lansia Desa Kantuk Bunut, dan dihadiri oleh 27 orang terdiri dari 11 lansia dan pra lansia 16 orang.
 
Sementara itu, Nakes Puskesmas Puring Kencana Andriani mengungkapkan bahwa, Posyandu Lansia dan PTM terintegrasi ini menjadi sebuah sarana penting untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Lanjut usia.
 
"Melalui kegiatan pelayanan kesehatan ini bisa terus mengontrol kesehatan dan mendeteksi lebih dini penyakit yang di derita terutama dalam pencegahan penyakit tidak menular," katanya.
 
Untuk itu dirinya menghimbau agar masyarakat rutin datang ke Posyandu Lansia yang diadakan rutin setiap bulan.
 
"Semua lansia rutin memeriksakan kesehatannya untuk mendeteksi lebih dini penyakit-penyakit tidak menular yang mungkin tengah diderita para lansia," jelasnya.
 
Dari hasil deteksi, ditemukan Penderita DM sebanyak 4 orang dan Penderita HT sebanyak 15 orang. Untuk itu Andriani menghimbau agar penyandang PTM rutin melaksanakan kontrol kesehatan dan minum obat secara teratur.
 
"Semoga upaya pemulihan PTM bisa berjalan baik, untuk itu selalu terapkan pola hidup sehat, melaksanakan aktivitas fisik dan Germas," demikian pesan Andriani. (*)