Dinkes.kapuashulu - Agustina Pakpahan Kasi Farmasi, Makanan dan Minuman pada Dinas Kesehatan Kapuas Hulu mengungkapkan, berdasarkan data 31 Maret 2020 sisa jumlah masker bedah yang ada di Dinas Kesehatan berjumlah 51.000 dan masker N95 ada 15.000.
" Stok masker masih cukup untuk 2 bulan kedepan. Begitu juga sarung tangan, masih tersedia dan cukup," katanya, Jumat (17/4/2020).
Agustina mengungkapkan, bahwa setiap bulannya sekitar 2.000 masker mereka keluarkan untuk tenaga medis yang ada di rumah sakit maupun Puskesmas.
"Kami juga kerap mendapatkan bantuan masker, sarung tangan dan lainnya dari Dinas Kesehatan Provinsi. Untuk dua minggu ini saja, kami sudah 2-3 kali mendapatkan kiriman masker dan sarung tangan," ujarnya.
Agustina mengungkapkan, selama ini masyarakat sudah menyadari bahwa penggunaan masker bedah ini untuk tenaga medis. Mengingat tenaga medis lebih besar resikonua karena banyak berhadapan dengan pasien yang sakit.
"Kalau kita masyarakat umum kecil resiko terkena penyakit, kita cukup menggunakan masker kain saja. Apalagi pemerintah sudah menganjurkan penggunakan masker kain untuk masyarakat umum," jelasnya.
Selain itu kata Agustina, adanya wabah Corona ini, banyak juga lembaga, organisasi dan partai yang melakukan aksi sosial pembagian masker kepada masyarakat. Tentunya aksi bagi masker yang dilakukan oleh mereka ini sangat membantu Dinas Kesehatan dalam pemberian masker kepada masyarakat yang belum pihaknya cukupi.
"Untuk itu saya imbau kepada masyarakat untuk menggunakan masker sesering mungkin, apalagi saat berada diluar rumah atau ditempat umum. Habis digunakan masker kain harus dicuci dan diganti 4 -6 jam sekali," tuntas Agustina.