Jika anda pernah bepergian ke daerah terdampak Corona.
Harap segera melapor dengan meng-klik tombol ini !.
LAPOR
DINAS KESEHATAN, PENGENDALIAN PENDUDUK
DAN KELUARGA BERENCANA
KABUPATEN KAPUAS HULU
 
Staff Pengelola Gizi Puskesmas Suhaid Laksanakan PSG di Desa Menapar
Suhaid, Kamis 17 Mar 2022

SUHAID - Dalam rangka mengetahui tingkat pertumbuhan bayi balita yang berkaitan dengan status gizi, tenaga kesehatan Puskesmas Suhaid melaksanakan Pemantauan Status Gizi (PSG) bayi balita di Desa Menapar, Kecamatan Suhaid Kabupaten Kapuas Hulu pada 2 Maret 2022 lalu.

PSG tersebut sebagai wujud komitmen Nakes Puskesmas Suhaid dalam mewujudkan tingkat pertumbuhan bayi balita di wilayah tersebut agar semakin baik.

Kepala Puskesmas Suhaid menyampaikan, kegiatan tersebut bertujuan untuk melihat langsung tingkat tumbuh kembang bayi balita yang ada di Desa Menapar.

Selain itu, pemantauan status gizi pada bayi balita juag untuk memberikan tindakan penanggulangan segera pada anak yang mengalami gangguan pertumbuhan, agar dapat kembali ke jalur normal serta memberikan konseling pada ibu balita bagaimana menangani masalah gizi anak dengan tepat.

"Adanya PSG ini merupakan bagian dari monitoring dan evaluasi kegiatan pembinaan gizi dalam rangka mendukung kegiatan manajemen pengelolaan kegiatan perbaikan gizi untuk pengambilan keputusan dan tindakan, penentuan kebijakan dan penyusunan rencana kegiatan perbaikan gizi," kata Kepala Puskesmas Suhaid.

Penanggungjawab pelaksana kegiatan PSG di Desa Menapar yakni Penanggungjawab Program Gizi Puskesmas Suhaid. Dihadiri oleh Staf pengelola Gizi dan Bayi dan Balita, kader di Desa Menapar.

Untuk itu Kapus berharap, dengan adanya Pemantauan Status Gizi pada bayi dan balita bisa menurunkan angka Stunting pada masyarakat 

Setelah mengetahui pertumbuhan anak, yang harus diketahui selanjutnya adalah menjaga dan memantau gizi seimbang.

Sebagaimana diketahui Gizi seimbang merupakan susunan pangan sehari-hari yang mengandung zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh dengan memperhatikan 4 pilar gizi seimbang. 

Untuk itu Kapus berharap orang tua, khususnya di Desa Menapar agar memahami bagaimana mengolah bahan pangan untuk memenuhi kebutuhan gizi anak, dengan nilai gizi seimbang yang dibutuhkan untuk mendorong pertumbuhan anak jadi lebih baik. (*)