Jika anda pernah bepergian ke daerah terdampak Corona.
Harap segera melapor dengan meng-klik tombol ini !.
LAPOR
DINAS KESEHATAN, PENGENDALIAN PENDUDUK
DAN KELUARGA BERENCANA
KABUPATEN KAPUAS HULU
 
Penuhi Gizi Keluarga, Warga Desa Entibab Manfaatkan Pekarangan Untuk Berkebun
Bunut Hilir, Senin 31 Jan 2022

BUNUT HILIR - Dalam upaya pemenuhan gizi keluarga, warga Desa Entibab Kecamatan Bunut Hilir Kabupaten Kapuas Hulu memanfaatkan pekarangan rumah untuk menanam sayur - sayuran, Sabtu (29/1/2022). 

Pemanfaatan Pekarangan di Kampung KB Desa Entibab tersebut dilakukan antusias warga setempat, dengan kegiatan bercocok tanam dalam media tanam.

Tenaga kesehatan Puskesmas Bunut Hilir turut hadir dalam kegiatan tersebut, mereka mengapresiasi langkah yang dilakukan pihak Desa Entibab yang telah menginisiasi kegiatan pemanfaatan pekarangan untuk menanam tanaman sayur - sayuran yang memiliki kandungan gizi.

"Kegiatan ini sangat bermanfaat, dalam upaya pemenuhan Gizi keluarga dalam rangka upaya pencegahan stunting. Disamping itu untuk peningkatan ketahan keluarga dan masayarakat di Kampung KB melalui penguatan ekonomi keluarga," ungkap Kepala Puskesmas Bunut Hilir.

Seperti diketahui bahwa Desa Entibab dicanangkan untuk pelaksanaan Kampung KB yakni " ENTIBAB BERIMAN" Desa Entibab Kecamatan Bunut Hilir Kabupaten Kapuas Hulu.

Pelaksana Kegiatan diantaranya Pokja Kampung KB

PKB Pembina ( Warsan), Perintah Desa Entibab dan

Kelompok Wanita Tani.

Sementara itu, Kepala Desa Entibab Iwan Budiana menyampaikan, kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai implementasi dari Peraturan Mentri Desa PDTT Nomor 7 tahun 2021 dimana salah nya adalah fokus kepada pemulihan ekonomi, dengan mengaplikasikanya melalui kegiatan. 

"Pemanfaatan pekarangan sebagai lahan untuk bercocok tanam jenis sayuran, dengan harapan minimal yaitu mampu memenuhi kebutuhan keluarga, dan bisa menjadi nilai tambah ekonomi keluarga itu target besarnya," ungkap Kades Entibab Iwan.

Pada kesempatan yang sama, Warsan, ketua ikatan penyuluh Keluarga Berencana Kabupaten Kapuas Hulu mengatakan, tujuan kegiatan tersebut yakni untuk memenuhi kebutuhan gizi keluarga.

"Dengan harapan ketika gizi terpenuhi tidak terjadi kasus gizi buruk dimana gizi buruk adalah penyebab Stunting, sehingga secara tidak langsung kegiatan pemanfaatan pekarangan ini salah satu cara untuk mencegah stunting," ucapnya.

Selain itu juga kata Warsan, bisa menambah nilai estetika suasana kampung terlihat bersih dan indah.

"Dan satu lagi dengan yaitu untuk menuju masyarakat yang mandiri sesuai dengan nama kampung KB Desa Entibab Bersih Indah dan Mandiri atau dengan sebutan BERIMAN," tutur Warsan.

Untuk mendukung kegiatan masyarakat tersebut, 

pemerintah desa Entibab memberikan bantuan 6 keping papan kepada setiap rumah, pembagian bibit sayuran bekerja sama dengan PKB pembina kampung KB, pembagian sarana Sarana Produksi (SAPRODI) yaitu Polibag, pupuk dan handsprayer, kemudian kegiatan penanaman oleh masyarakat di masinng pekarangan

Melalui kegiatan bercocok tanam di pekarangan rumah itu, seluruh masyarakat Kampung KB Desa Entibab mampu melaksanakan arahan dan himbauan pemerintah desa, kemudian Seluruh masyarakat Kampung KB Desa Entibab bisa bekerjasama antar keluarga dalam melaksanakan kegiatan ini.

Seluruh masyarat komitmen dengan kesepakatan bersama. (*)