DINAS KESEHATAN, PENGENDALIAN PENDUDUK
DAN KELUARGA BERENCANA
DAN KELUARGA BERENCANA
KABUPATEN KAPUAS HULU
PUTUSSIBAU SELATAN - Ikatan Penyuluh Keluarga Berencana Kabupaten Kapuas Hulu (IPeKB KH)
menggelar kegiatan Fasilitasi pengisian Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) periode Bulan Juli - Desember 2021, dengan menggunakan Aplikasi ToolKit di Balai Penyuluh Keluarga Berencana Kecamatan Putussibau Selatan, Kabupaten Kapuas Hulu, Kamis (20/1/2022).
Kegiatan tersebut diadakan untuk para Penyuluh Keluarga Berencana (PKB) se Kapuas Hulu.
Warsan selaku Ketua Ikatan Penyuluh Keluarga Berencana Kabupaten Kapuas Hulu (IPeKB KH) mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan
agar Penyuluh Keluarga Berencana (PKB) dapat melakukan pengisian SKP sesuai kompetensi dengan benar.
"Dan Sesuai dengan Realisasi SKP pada Periode Bulan Juli - Desember Tahun 2021 pada Aplikasi ToolKit," ujar Warsan.
Oleh karenanya, Warsan berharap melalui kegiatan itu, terealisasinya pengisian Sasaran Kinerja Pegawai pada Periode Bulan Juli - Desember Tahun 2021 pada Aplikasi ToolKit.
"Kita berharap agar terinputnya seluruh Kriteria Penilaian Sasaran Kinerja Pegawai dan terselesaikannya pengisian Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) pada System Aplikasi ToolKit," harap Warsan.
Dengan terlaksanaya kegiatan Fasilitasi pengisian Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) terhadap Penyuluh Keluarga Berencana (PKB), maka selanjutnya Penyuluh Keluarga Berencana (PKB) mampu melaksanakan pengisian Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) pada Aplikasi ToolKit secara Mandiri.
"Pemateri dalam kegiatan ini yaitu Tim Pengelola Kinerja Kabupaten Kapuas Hulu. Pemateri berharap
Penyuluh Keluarga Berencana (PKB) dapat mengikuti kegiatan dengan baik agar semua materi mampu dipahami dan diserap," sampai Warsan.
Lebih lanjut Warsan menambahkan, methode pelaksanaan kegiatan berupa Curah Pendapat, Tanya Jawab, On Class dan Praktek pengisisan Sasaran Kinerja Pegawai pada System Aplikasi ToolKit.
"Unsur dalam Kepesertaan kegiatan yakni
Penyuluh Keluarga Berencana (PKB) Se-Kabupaten Kapuas Hulu, dengan jumlah peserta sebanyak 25 Orang, terdiri dari Penyuluh Keluarga Berencana pada 19 Kecamatan," terangnya. (*)