Jika anda pernah bepergian ke daerah terdampak Corona.
Harap segera melapor dengan meng-klik tombol ini !.
LAPOR
DINAS KESEHATAN, PENGENDALIAN PENDUDUK
DAN KELUARGA BERENCANA
KABUPATEN KAPUAS HULU
 
Tingkatkan Peran dan Fungsi Posyandu, Seksi Promkes Kunjungi 16 Kecamatan
Putussibau, Kamis 05 Aug 2021

PUTUSSIBAU - Seksi Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat pada Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas Hulu terus meningkatkan program kegiatannya secara optimal, demi terwujudnya pelayanan yang berkualitas bagi masyarakat di Kabupaten Kapuas Hulu.

Seksi yang dipimpin Ahmad Kurnia itu baru saja 

melaksanakan koordinasi, komunikasi, informasi dan edukasi upaya peningkatan peranserta masyarakat dan pemberdayaan masyarakat melalui Posyandu dan UKBM (Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat) lainya pada 16 Posyandu di 15 wilayah Puskesmas Se-Kabupaten Kapuas Hulu.

Pelaksana kegiatan menitikberatkan pada peningkatan peran dan fungsi Posyandu terintegrasi melalui upaya optimalisasi peningkatan peranserta masyarakat dan optimalisasi pemberdayaan masyarakat melalui Koordinasi, Komunikasi, Informasi dan Edukasi.

"Kegiatan ini dalam rangka Percepatan Peningkatan Strata Posyandu Aktif (Posyandu Strata Purnama dan Mandiri) dengan dukungan Stakeholder desa pada 16 Posyandu di 15 wilayah Puskesmas Se-Kabupaten Kapuas Hulu," terang Ahmad Kurnia, Kasi Promkes dan Pemberdayaan Masyarakat.

Dalam kegiatannya, dilaksanakan koordinasi dan komunikasi langsung kepada stakeholder dan Kader Posyandu Terintegrasi di Tingkat Desa.

Ditambahkan Ahmad Kurnia, pada intinya kegiatan itu untuk memberikan informasi, edukasi dan motivasi langsung kepada stakeholder dan Kader Posyandu Terintegrasi di Tingkat Desa sebagai Upaya Peningkatan Pengetahuan, Keterampilan dan Pemahaman tentang peranserta masyarakat  dan Kegiatan Pemberdayaan Kesehatan Masyarakat melalui Posyandu dan UKBM.

Kegiatan dilaksanakan oleh seluruh Staff Seksi Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat, Bidang Kesehatan Masyarakat, Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas Hulu.

Untuk itu Ahmad Kurnia berharap meningkatnya motivasi dan inovasi stakeholder dan Kader Posyandu di Tingkat Desa untuk mengembangkan Kegiatan Posyandu Terintegrasi.

"Meningkatnya Dukungan Regulasi dan Penganggaran stakeholder dalam rangka Pengembangan Posyandu Terintegrasi di Tingkat Desa," harapnya.

Kemudian mendorong penggunaan anggaran untuk penyelenggaraan Posyandu sebagai upaya layanan sosial dasar dibeberapa desa agar dapat lebih efektif.

Diharapkan pula dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Kader Posyandu terintegrasi di Tingkat Desa.

" Meningkatnya frekwensi Pembinaan yang dilakukan oleh Setiap Lintas Sektor dan Lintas Program terhadap stakeholder di Tingkat Desa dan Kader Posyandu Terintegrasi," tambah Ahmad Kurnia.

Adapun dari 16 Posyandu di 15 wilayah Puskesmas yang dilaksanakan koordinasi diantaranya satu Posyandu di Wilayah Puskesmas Putussibau Utara, Satu Posyandu di Wilayah Puskesmas Putussibau Selatan, Satu Posyandu di Wilayah Puskesmas Bika, Satu Posyandu di Wilayah Puskesmas  Embaloh Hilir, Satu Posyandu di Wilayah Puskesmas Kalis, Satu Posyandu di Wilayah Puskesmas Suhaid, Satu Posyandu di Wilayah Puskesmas Semitau, Satu Posyandu di Wilayah Puskesmas Seberuang, Satu Posyandu di Wilayah Puskesmas Silat Hulu, Satu Posyandu di Wilayah Puskesmas Silat Hilir, Satu Posyandu di Wilayah Puskesmas Empanang, Satu Posyandu di Wilayah Satu Posyandu di Wilayah Puskesmas Puring Kencana, Dua Posyandu di Wilayah Puskesmas Badau, Satu Posyandu di Wilayah Puskesmas Batang Lupar dan Satu Posyandu di Wilayah Puskesmas Embaloh Hulu.

Kegiatan telah dilaksanakan pada awal Juni sampai dengan akhir Juli Tahun 2021. Dengan pelaksanaan Kegiatan selama 2 (Dua) Hari Kerja pada setiap Posyandu. 

Kegiatan dilaksanakan tetap menerapkan protokol kesehatan 5M. (*)