Pencegahan penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) menjadi salah satu isu yang dibahas pada saat lokakarya mini lintas sektor triwulan I tahun 2020 yang dilaksanakan Puskesmas Empanang bersama lintas sektor di Kecamatan tersebut, Kamis (30/1/2020) kemarin.
Dalam lokakarya tersebut diharapakan peranserta lintas sektor untuk terus meningkatkan daya dukungan yang optimal dalam mencegah penularan penyakit DBD di Kecamatan Empanang, dimana sebelumnya pada kecamatan lini satu perbatasan RI – Malaysia terdapat 1 (satu) kasus DBD.
Saat membuka lokakarya mini di Aula Kecamatan Empanang, Camat Empanang Drs. Donatus Dudang mengajak seluruh stakeholder terkait di Empanang agar bersama – sama mencegah terjadinya penyakit DBD.
“Mari kita sama – sama meningkatkan peran, dalam mendukung upaya kesehatan dalam pencegahan DBD di wilayah Kecamatan Empanang. Kita mulai dari diri sendiri dan keluarga,” ajak Camat.
Selain itu, dia juga mengharapkan kepada 6 (enam) desa di Kecamatan Empanang, agar melakukan pengadaan alat fogging dalam upaya penanganan DBD. “Ini setidaknya bisa menjadi upaya kita dalam mencegah, sehingga masyarakat tidak terkena DBD,” pungkas Camat.
Dalam kesempatan yang sama, kepala Puskesmas Empanang mengajak seluruh masyarakat yang ada di Empanang agar tetap menjaga pola hidup bersih dan sehat, terutama menjaga lingkunganya agar tetap bersih dari tempat – tempat yang berpotensi untuk nyamuk bersarang.
“Mari kita berantas tempat – tempat yang dijadikan nyamuk untuk bersarang, itu sangat penting dalam upaya kita mencegah penularan DBD tersebut,” imbuhnya. (*)