DINAS KESEHATAN PENGENDALIAN PENDUDUK
DAN KELUARGA BERENCANA
DAN KELUARGA BERENCANA
KABUPATEN KAPUAS HULU
KALIS - Puskesmas Kalis Kecamatan Kalis Kabupaten Kapuas Hulu meningkatkan penyuluhan Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19 kepada warga di wilayah kerja Puskesmas setempat.
Tanggal 19 April 2021, pada kesempatan kegiatan Penyusunan APBDes di Desa Nanga Danau Kecamatan Kalis yang dihadiri lintas sektor, tenaga kesehatan Puskesmas Kalis melaksanakan penyuluhan Prokes.
Kegiatan dipusatkan di Gedung Rumah Adat di Desa Nanga Danau Kecamatan Kalis.
Penyuluhan pencegahan displin protokol kesehatan covid-19 diharapkan bisa meningkatkan kedisiplinan masyarakat menerapkan protokol kesehatan.
"Upaya ini untuk memutus rantai penyebaran Covid-19. Untuk itu penyuluhan Prokes penting dilaksanakan, dengan gerakan 5M yakni Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak, Menjauhi Kerumunan, Membatasi Mobilitas dan Interaksi," papar Kepala Puskesmas Kalis Titin Juherni, A.Md.Keb.
Untuk itu dilaksanakan Praktek Mencuci Tangan Pakai Sabun dan air Mengalir, Praktek Penggunaan Masker dan sesi tanya jawab.
Hadir Kepala Desa beserta aparatur Desa Nanga Danau beserta lintas sektor, Tenaga Kesehatan dan masyarakat. Penanggungjawab kegiatan Nakes Puskesmas Kalis diantaranya Diana Mariana, SKM, Marisstela Erma Yuliandina, A.Md.Kepd dan Emiliana Impung, A.Md.Keb. Dengan dilaksanakanya Penyuluhan diharapkan kedisiplinan masyarakat Yang ada di Wilayah Desa Nanga Danau makin Patuh terhadap Protokol Kesehatan melalui Penerapan 5M.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Desa Nang Danau Albertus Asun menyampaikan ucapan terima kasih kepada Nakes Puskesmas Kalis yang telah memberikan edukasi tentang Prokes bagi peserta kegiatan.
"Untuk itu saya harapkan kita yang hadir ini bisa meneruskan informasi tentang pentingnya pelaksanaaan penerapan protokol kesehatan Covid-19 dalam mencegah penyebaran Covid-19 di wilayah kita," pinta Asun.
Asun memastikan pihaknya akan mendukung pendisiplinan penerapan protokol kesehatan di masyarakat, sehingga upaya memutus rantai penyebaran Covid-19 bisa berjalan maksimal. (*)